Krim malam punya bermacam manfaat untuk mendukung vitalitas kulit wajah, khususnya pada perempuan yang usianya sudah berkepala tiga. Manfaat tersebut lantaran beberapa bahan yang terkandung. Misalnya, green tea atau teh hijau untuk membantu merelaksasi kulit dan memberikan manfaat antioksidan untuk wajah. Di samping itu, setidaknya ada empat faedah lain yang bisa dijumput.
Pertama, memberikan kelembaban. Perawatan untuk menjaga kelembaban kulit amat penting terutama jika banyak melakukan aktivitas di ruang berpenyejuk udara (AC) agar kulit tidak kering. Bentuk perawatan tersebut bisa berupa penggunaan pelembab pada siang hari, dan krim malam sebelum tidur.
Lebih-lebih kalau ruang tidur juga ber-AC, penggunaan krim malam amat penting karena biasanya hal ini juga membuat kulit lebih kenyal, lembab, dan halus.
Kedua, membantu mengencangkan kulit. Kandungan kolagen di dalam krim malam—atau krim malam yang membantu merangsang produksi kolagen—bermanfaat untuk membantu kulit supaya lebih kencang. Kecukupan kolagen ini akan membuat risiko keriput berkurang.
Ketiga, memudarkan noda di wajah. Bekas jerawat yang menghitam atau kemerahan atau munculnya vlek hitam di wajah terkadang membuat rasa percaya diri menurun. Pemakaian krim malam secara teratur dapat membantu menyamarkan noda hitam di wajah dan membuat tampilan kulit wajah menjadi lebih cerah dan segar.
Keempat, memberikan gizi untuk kulit. Sering kali kita menemukan krim malam mengandung vitamin A, C, atau E yang kaya antioksidan. Vitamin-vitamin ini bermanfaat untuk memberikan gizi pada wajah sehingga wajah pun menjadi lebih sehat.
Pada malam hari, tubuh akan beristirahat. Namun, penyerapan nutrisi di dalam sel terus berjalan. Untuk itulah, pemakaian produk perawatan kulit pada malam hari sangat disarankan. Selain krim malam, jenis perawatan lainnya antara lain pemakaian serum khusus malam hari, masker wajah, dan pemijatan wajah. [*/MIL]
Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 6 Maret 2017
