Seakan tidak ingin Spotify menguasai pasar layanan musik streaming, Google resmi meluncurkan layanan musiknya, Youtube Music, yang dirilis berbarengan dengan Youtube Premium. Secara langsung, layanan ini juga menantang Apple Music.
Sayangnya, Youtube Music belum tersedia untuk Indonesia. Mengutip dari The Verge, layanan ini baru tersedia di 17 negara, antara lain Amerika Serikat (AS), Australia, Selandia Baru, Meksiko, Korea Selatan, Australia, Kanada, Finlandia, Perancis, Jerman, Eslandia, Italia, Norwegia, Rusia, Spanyol, Swedia, dan Inggris.
Google yakin Youtube Music bisa meraih pasar di sektor musik streaming sebab Youtube Music disematkan kecerdasan buatan untuk memahami pengguna. Salah satu fiturnya, smart search memungkinkan pengguna bisa mencari lagu dengan cukup memasukkan lirik, kendati lirik tersebut tidak sepenuhnya benar. Fitur ini memungkinkan pengguna menemukan lagu yang hanya dapat ditemukan di Youtube.
Pada aplikasi ini, Anda juga bisa menikmati sajian musik tidak hanya lagu, tetapi juga video musik, single resmi, album penuh, remix, hingga video penampilan panggung langsung. Kelebihan ini jika bisa berjalan baik akan menjadi “senjata” utama di persaingan sektor tersebut.
Layaknya aplikasi sejenis, Youtube Music juga tersedia dalam versi gratis dan berbayar. Untuk versi gratisnya, saat memutar musik, pengguna akan “ditemani” dengan iklan. Namun, ada juga versi berbayar untuk berlangganan dengan biaya 9,99 dollar AS atau setara Rp 140 ribu per bulan. Bedanya, dalam versi berbayar, pengguna akan bebas dari iklan dan bebas mengunduh agar bisa diputar secara offline.
Sementara itu, layanan Youtube Premium diluncurkan untuk menggantikan Youtube Red di sejumlah negara. Layanan premium ini bisa digunakan dengan menebus 11,99 dollar AS per bulan atau setara dengan Rp 169 ribu. Layanan ini memungkinkan pengguna bisa memutar video sebagai latar belakang. Jadi, Anda tetap mendengarkan musik di Youtube walaupun antarmuka ponsel sedang membuka aplikasi lain. Tentunya, layanan ini membuat Anda bebas iklan.
Kabarnya, pengguna di AS, Australia, dan Selandia Baru yang sudah berlangganan Google Play Music punya akses untuk menggunakan Youtube Premium. Semoga layanan ini bisa segera hadir di Indonesia. [*/VTO]
Foto dokumen Youtube.
Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 26 Juni 2018.