Pernah mengalami low batt dan lupa membawa charger? Tenang, hal ini bisa teratasi dengan menyewa power bank di ReCharge. ReCharge adalah aplikasi yang menyediakan layanan penyewaan power bank berbasis aplikasi yang pertama di Indonesia. Beroperasi sejak Maret 2018, ReCharge memiliki ReCharge Station (berbentuk seperti vending machine) di lebih dari 100 lokasi di Jabodetabek. Salah satu lokasi yang tim Klasika sambangi, yaitu di Mal Kuningan City, Jakarta. Jika penasaran mencoba layanan ini, berikut langkah-langkah yang bisa diikuti.
1. Unduh
Sebelum bisa menyewa power bank di ReCharge Station, Anda harus mengunduh aplikasinya terlebih dulu. Caranya, masuk ke Google Play (Android) lalu ketik Recharge: Power on the Go. Setelah itu, unduh, pasang aplikasi, dan login.
Login bisa dilakukan melalui akun Facebook, Google, dan dengan nomor telepon. Jika login menggunakan nomor telepon, Anda akan dikirim kode OTP. Masukkan kode tersebut lalu Anda bisa langsung menggunakan aplikasi ini.
Rekomendasi artikel lainnya: Tutorial Belanja Makanan dan Minuman dengan BluePay
2. Isi saldo
Cara isi saldo di aplikasi ini sangat mudah. Tersedia beberapa metode pembayaran. Mulai dari kartu kredit, tcash, BCA, Bank Mandiri, BNI, offline, hingga uang digital seperti Go-Pay dan Ovo. Sebagai gambaran, jika ingin mengisi saldo via Go-Pay dan Ovo minimal nominalnya, yaitu Rp 20.000.
3. Sewa
Setelah isi saldo, cari ReCharge Station terdekat, lalu klik Sewa Power Bank di layar mesin. Setelah diklik nanti akan muncul kode QR. Kode ini hanya bisa dipindai melalui aplikasi Recharge. Caranya, buka aplikasinya di ponsel lalu klik Sewa Recharge.
Harga sewa power bank melalui ReCharge cukup terjangkau. Jika Anda menyewa di ReCharge Station yang berlokasi di mal, harga sewanya Rp 3.000/3 jam. Sementara itu, jika Anda ingin seharian membawa power bank akan dikenakan biaya Rp 10.000/24 jam. Oh iya, harga ReCharge di area rekreasi (taman rekreasi keluarga dan water park) serta di bandara Soekarno-Hatta agak lebih mahal, ya. Harga sewanya Rp 20.000/3 jam dan Rp 30.000/24 jam.
4. Pilih tipe kabel
ReCharge menyediakan beberapa power bank dengan kabel-kabel yang lengkap. Mulai dari kabel Android, Apple, hingga Tipe-C. Pilih tipe kabel sesuai ponsel yang Anda punya. Pastikan jangan sampai salah pilih jenis kabel.
Rekomendasi artikel lainnya: 5 Kelebihan dan Harga Samsung Galaxy M20, Pesaing Xiaomi dan Honor
5. Ambil power bank
Foto-foto: Iklan Kompas/Iwan Andryanto
Setelah memilih jenis kabel, power bank akan muncul dari lubang-lubang yang berada di bagian bawah mesin. Ikuti tanda panah dan perhatikan lubang yang menyala karena di situ letak keluar power bank. Jangan lupa untuk segera mengambil power bank yang keluar karena jika dalam hitungan sekian detik tak diambil, power bank akan masuk kembali. Jika hal ini terjadi Anda dianggap sudah melakukan sewa.
Bagaimana cara menggunakan power bank? Nah, untuk menggunakan power bank ini sangat mudah. Anda cukup mencolokkan kabel ke ponsel. Jadi, tak perlu menyalakan atau mematikan power bank ini. Kapasitasnya juga cukup besar, yaitu 4.000 mAh–5.000 mAh dengan teknologi fast charging.
6. Kembalikan power bank
Setelah selesai mengunakan power bank, Anda cukup mencari ReCharge Station terdekat. Caranya, klik tulisan Kembalikan Power Bank di mesin. Setelah itu, lubang di mesin akan terbuka dan menyala. Anda cukup memasukkan power bank ke lubang tersebut. Lubang tersebut memiliki mekanisme seperti mesin ATM. Nantinya, power bank akan terisap masuk ke dalam lubang. Setelah power bank masuk ke mesin, proses pengembalian selesai.
