Aktivitas padat kerap membuat kita kehilangan waktu untuk olahraga. Akibatnya, kita hanya bisa berolahraga di pusat kebugaran atau membeli peralatan olahraga yang mahal untuk digunakan di rumah. Padahal, kita bisa melakukan olahraga yang paling murah dan fleksibel, yaitu jalan kaki.
Menurut medicinenet.com, orang dewasa menghabiskan sebagian besar waktunya untuk duduk. Hal ini membuat tubuh tidak sehat karena terlalu lama duduk bisa melemahkan otot, terutama pada kaki dan pinggul. Selain itu, duduk terlalu lama bisa membuat metabolisme melambat. Risiko penyakit ginjal pun bisa bertambah.
Nah, Anda bisa mencegah risiko tersebut dengan berjalan kaki. Manfaat jalan kaki sangat banyak. Anda bisa terhindar tidak hanya dari risiko akibat terlalu banyak duduk, tetapi juga bisa menghindari ancaman diabetes dan jantung. Selain itu, otot-otot Anda bisa semakin terlatih dan kuat.
Olahraga jalan kaki tidak harus membutuhkan persiapan khusus. Berikut beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan.
Pertama, Anda membutuhkan niat untuk berolahraga jalan kaki. Supaya tidak bosan, lakukanlah saat akhir pekan. Ajaklah sanak saudara, keluarga, atau pasangan agar jalan kaki menjadi semakin menyenangkan.
Kedua, gunakan sepatu yang tak perlu mahal. Gunakan saja sepatu yang nyaman di kaki dan memang dikhususkan untuk jalan kaki. Janganlah yang terlalu sempit sehingga bisa membuat kaki melepuh. Selalu gunakan kaus kaki agar mendukung kinerja kaki ketika berjalan kaki. Mulailah berjalan lambat terlebih dulu untuk merenggangkan otot.
Ketiga, jaga postur Anda tetap tegak saat berjalan kaki. Menurut The American Academy of Orthopaedic Surgeons, saat berjalan ayunkan lengan, pandangan lurus ke depan dan jaga tulang punggung Anda tetap lurus agar seluruh tubuh juga ikut bergerak.
Jangan lakukan jalan kaki saat siang hari. Usahakan kalau bisa saat pagi hari selama 30 menit. Apabila tidak cukup waktu bisa diusahakan saat sore hari. Apabila cuaca cukup terik, Anda bisa menggunakan topi dan selalu gunakan tabir surya agar tidak terbakar dan mengalami dehidrasi.
Keempat, selalu variasikan rute perjalanan jalan kaki Anda agar tidak bosan. Sesekali tempat yang menanjak atau berbukit bisa memberikan tantangan dan bisa melatih respons Anda. [VTO]
Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 11 Januari 2019.
Foto: Shutterstock.